Pemprov Sebar Benih Kerapu di Perairan Hadakewa, Lembata

?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

LEWOLEBA KABARNTT.CO—Ini berita gembira untuk masyarakat Lembata. Pemerintah Provinsi NTT telah menetapkan perairan Desa Hadakewa, Kabupaten Lembata, sebagai lokasi keramba ikan karapu di NTT yang mulai dikembangkan pada tahun 2021 mendatang.

Sepuluh anggota DPRD NTT, Kamis (24/9/2020), berkesempatan mengunjungi perairan Hadakewa yang bakal dijadikan titik pembudidayaan ikan kerapu.

Bacaan Lainnya

Anggota DPRD NTT, Thomas Tiba, memastikan tahun 2021 Pemprov NTT akan menyebar benih ikan kerapu di Hadakewa.

Thomas dan anggota DPRD NTT lainnya dalam kunjungan kerja tersebut juga melihat langsung proses pengeringan ikan teri yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Hadakewa.

Thomas mengatakan dengan potensi perikanan yang ada perairan Hadakewa sangat cocok dijadikan lokasi keramba ikan kerapu.

Menurutnya, Pemprov NTT dan DPRD Pemprov NTT sudah mengalokasikan anggaran  keramba ikan kerapu di Hadakewa dalam KUA-PPAS.

Untuk keramba ikan kerapu di Hadakewa, jelas Thomas, Pemprov NTT menggelontorkan anggaran senilai Rp 33 miliar.

Selain di Hadakewa, Pemprov NTT juga mengadakan keramba ikan kerapu di Pulau Semau, Kabupaten Kupang dengan anggaran senilai Rp 41 miliar, dan di Mulut Seribu, Kabupaten Rote Ndao senilai Rp 77 miliar.

Menurut politisi Partai Golkar itu, semua pembangunan ini untuk masyarakat Lembata dan bukan untuk pemerintah. Karena itu Thomas ingin masyarakat juga turut mengawal semua program Pemprov NTT yang masuk ke Lembata agar betul-betul bermanfaat.

Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur,  menambahkan lokasi perairan Desa Hadakewa memang akan dijadikan suplai point keramba ikan kerapu oleh Pemerintah Provinsi NTT. sunur berharap semua masyarakat Lembata akan dipekerjakan untuk budidaya ikan kerapu.

“Jadi bukan hanya Desa Hadakewa saja tapi warga dari desa-desa lain juga bisa. Karena ini untuk NTT. Desa lain juga akan dipekerjakan,” tambah Sunur.

Pemkab Lembata, kata Sunur, juga akan memberi dukungan dana bagi BUMDes Hadakewa dalam rangka pengadaan armada nelayan dan perikanan. Dukungan dana dari pemerintah daerah ini juga akan memanfaatkan dana pinjaman daerah.

“Kita nanti akan back up. Pinjaman daerah kalau jadi, pasti Bumdes di sini kita akan back up supaya ada armada lainnya. Armada ditingkatkan lagi. Ini dilaukan supaya pemulihan ekonomi itu sudah bisa dilaksanakan,” pungkasnya.

Anggota DPRD NTT Yohanes de Rosari mengakui Pemprov NTT melihat potensi perikanan yang luar biasa di NTT termasuk Lembata sehingga budidaya ikan kerapu bisa mendongkrak perekonomian masyarakat. (yua)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *