LABUAN BAJO KABARNTT.CO--Sejumlah penjual ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kampung Ujung, Labuan Bajo, Manggarai Barat, penuh antusias mengikuti rapid test gratis, Jumat (17/7/2020).
Seorang penjual bernama Indung Purwari (52) mengaku senang dan sangat antusias. Indung mendapat informasi rapid test berupa undangan dari Dinas Kesehatan bahwa dia dan sejumlah rekannya akan mengikuti rapid test gratis.
“Jujur, saya sangat senang dengan adanya rapid test ini, apalagi gratis. Saya juga sangat senang untuk memastikan diri saya sehat,” ungkapnya riang.
Ia sangat senang karena petugas medis langsung mendatangi lokasi tempatnya berjualan.
Menurutnya, dengan mendatangi lokasi dirinya dipermudah dari segi pelayanan. “Akhirnya saya tidak harus keluar jauh ke puskesmas atau rumah sakit dan biaya yang mahal. Hari ini tim medis sendiri yang datang dan gratis pula. Jadi terima kasih untuk tim dari Dinas Kesehatan, juga dari Dinas Ketahanan Pangan yang memotori ini semua,” katanya lagi.
Sementara itu, tim surveilance dari Dinas Kesehatan Manggarai Barat, Siprianus Dureng, menegaskan rapid test untuk para penjual ikan ini berkaitan dengan program dari Dinas Kesehatan Manggarai Barat.
“Untuk pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19, hari ini kita datang melakukan deteksi dini yaitu rapid test untuk warga yang berjualan di TPI,” ungkap Dureng.
Adapun kriteria mengikuti rapid test, jelasnya, pertama, warga yang baru pulang dari daerah terpapar. Kedua, dari segi usia yaitu mereka yang usia di atas 50 tahun. Usia tersebut dianggap rentan terpapar Covid-19. Juga warga yang benar-benar punya lapak di TPI.
“Hari ini target rapid test di TPI dalam list ada 20 orang. Akan tetapi yang dilaksanakan hari ini lebih dari target yaitu 25 orang. Kita turut senang dan bangga karena warga di sini sangat antusias lakukan pengecekan. Dari 25 sampel yang kita tes, hasilnya non reaktif,” kata Dureng.
Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Manggarai Barat, Yeremias Ontong, juga turut bangga dengan hasil tersebut. Sebagai pengelola, dirinya mengaku bangga.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan para pedagang yang berjualan di TPI Labuan Bajo benar-benar terbebas dari Covid-19. Makanya hari ini diadakan rapid test yang sampelnya hanya diambil 25 orang sesuai dengan kriteria dari Dinas Kesehatan,” jelas Ontong.
Ontong berharap baik pedagang maupun pengunjung di TPI wajib taat pada protokol kesehatan. Dengan begitu semua yang melakukan transaksi di tempat pelelangan ikan tersebut benar-benar bebas dari ancaman Covid-19. (obe)
