Jasad Mikael Suni Ditemukan Tanpa Kuku

KEFAMENANU KABARNTT.CO – Warga Desa Ponu, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (6/6/2022) rembang petang digemparkan dengan penemuan sesosok mayat di kebun.

Korban bernama Mikael Suni (62 tahun), beralamat di Oetfo, RT/RW : 013 /005, Desa Ponu, Kecamatan.Biboki Anleu, Kabupaten TTU itu saat ditemukan dalam keadaan tidur tertelungkup dengan bagian muka tertunduk di atas karung.

Bacaan Lainnya

Korban ditemukan pertama kali oleh anak kandungnya, Maria Gaudensiana Bano (23 tahun) , sekitar jam 18.00 Wita saat dirinya mendatangi pondok kebun yang selama ini dihuni korban yang setiap hari menjaga ternak sapi dan lahan kebun yang letaknya di Lalima, Desa Ponu.

Saat mendekati pondok, dari jarak sekitar 2 meter Maria mencium bau menyengat. Ketika mendekati pondok tersebut, Maria terkejut melihat korban sementara tertidur tertelungkup dengan bagian kepala tertunduk di atas karung berisikan biji gewang.

Sementara itu, Yasinta Eli, istri korban menjelaskan bahwa korban pamitan ke pondok kebun dari rumah sejak tanggal 3 Mei 2022 sekitar jam 06.00 Wita.

“Ia meninggalkan rumah pamit bepergian ke pondok dengan membawa bekal berupa kopi dan gula,” kata Yasinta.

Menurut Yasinta, ketika berangkat dari rumah ke pondok kebun, korban berjalan seorang diri dengan berjalan kaki. Jarak tempuh antara rumah dengan kebun sekitar 10 Km.

Yasinta juga menjelaskan bahwa korban memiliki riwayat penyakit batuk asma dan sering berobat di Puskesmas Ponu.

“Suami saya sering mengeluh penyakit yang dialami yakni sakit asma. Dan selama ini ia tinggal sendiri di pondok Lalima, Desa Ponu dan bekerja sehari-hari menjaga ternak sapi yang dipelihara di kebun tersebut,” jelas Yasinta.

Yasinta menambahkan, suaminya sering menginap di kebun dan biasanya pulang ke rumah seminggu sekali.

Fransiskus Nafe, salah satu saksi yang datang bersama anak korban ke kebun menuturkan, korban diperkirakan sudah 2 hari meninggal.

Aparat kepolisian dari Polsek Biboki Anleu setelah mendapat laporan atas kejadian tersebut langsung bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Setibanya di sana pihak kepolisian yang dipimpin oleh Kapolsek Biboki Anleu, IPDA Fransiskus Bay Meo, dan Kanit Reskrim Polsek Biboki Anleu, BRIPKA Henry S.Landena, S.Ip, serta 5 anggota Polsek Biboki Anleu lainnya langsung melakukan olah TKP.

Dari hasil olah TKP ditemukan, korban tidak menggunakan baju dan menggunakan celana pendek warna hitam tua berbahan katun.

Korban kemudian diperiksa oleh dr. Tian Prianto Dida. Dan dari hasil pemeriksaan ditemukan hal- hal sebagai berikut :

  1. Kedua mata dalam keadaan tertutup.
  2. Lubang hidung mengeluarkan cairan hitam.
  3. Lidah tampak menjulur keluar 2 Cm.
  4. Lubang telinga tidak keluar cairan.
  5. Kuku mayat tidak ditemukan.
  6. Pada lubang anus terdapat kotoran.
  7. Lebam mayat : dada, lengan kanan bagian belakang, lutut kanan dan kiri bagian luar, tangan kiri, dan bagian wajah korban.
  8. 8.Dari lubang anus ditemukan darah.  (siu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *