KEFAMENANU KABARNTT.CO – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) berencana berkoordinasi dengan Bupati TTU agar memfasilitasi rapid test antigen secara gratis bagi peserta seleksi SKD CPNS TTU tahun 2021 yang akan dilaksanakan Oktober mendatang.
Pasalnya, rapid test antigen tersebut sudah dilakukan secara gratis bagi para peserta seleksi P3K yang sudah melakukan ujian Senin (13/9/2021).
Plt. Kepala BKDPSDM TTU, Arkadius Atitus, kepada media, Senin (13/9/2021), mengungkapkan pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam hal ini Bupati TTU agar rapid test antigen bagi peserta seleksi SKD CPNS difasilitasi secara gratis.
“Kemarin Pak Bupati sudah melakukan terobosan bagi teman-teman calon seleksi P3K. Mereka semua rapid test gratis. Mudah-mudahan pada pelaksanaan seleksi SKD CPNS juga sama. Karena ini juga kasihan, karena harus butuh uang, sehingga kami belum ketemu Pak Bupati untuk konsultasi. Kita berharap gratis juga untuk mereka,” jelas Arkadius.
Arkadius menghimbau kepada para peserta seleksi agar tidak perlu cemas dengan pemberlakuan rapid test antigen tersebut.
Menurutnya, semua peserta akan diperlakukan sama untuk tetap mengikuti pelaksanaan seleksi SKD CPNS meskipun terdapat peserta seleksi SKD CPNS yang hasil rapid test antigennya positif atau reaktif.
“Sesuai petunjuk dari Kementerian, teman-teman calon seleksi tidak perlu khawatir berlebihan. Kalau nanti saat rapid untuk ikut seleksi ditemukan ada yang positif, tidak usah khawatir, berkecil hati, karena teman-teman juga diberi kesempatan untuk mengikuti ujian,” kata Arkadius.
Dikatakan Arkadius, terkait dengan peserta yang hasil rapid antigennya positif atau reaktif, dirinya mengaku untuk sementara belum mendapat petunjuk lebih lanjut apakah diperbolehkan mengikuti seleksi di tempat karantina atau mungkin disiapkan tempat khusus untuk mengikuti seleksi. (siu)