KUPANG KABARNTT.CO— DPC PDIP Kota Kupang mengerahkan ratusan kadernya untuk menjadi saksi di 552 TPS di Kota Kupang. Saksi-saksi ini akan mengawal suara pasangan Jeriko-Adinda di hari pencoblosan, Rabu, 27 November 2024.
Sebanyak 552 saksi ini mengikuti pelatihan teknis di kediaman Ketua DPC PDIP Kota Kupang, Yeskiel Loudoe, Kamis (21/11/2024). Mereka dilatih oleh instruktur dari Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPD PDIP NTT. Pelatihan yang berlangsung satu hari penuh ini terkait dengan penggunaan aplikasi untuk penginputan data suara paslon.
Ketua DPC PDIP Kota Kupang, Yeskiel Loudoe, kepada awak media, menjelaskan aplikasi yang digunakan terkoneksi langsung ke data center PDIP dan dipantau langsung oleh DPP PDIP. Selain itu, data ini juga masuk ke pasangan calon untuk kepentingan rekapitulasi.
Dengan demikian, Yeskiel menjamin proses rekapitulasi suara Pilkada Kota Kupang yang dilakukan saksi-saksi Jeriko-Adinda akan berlangsung cepat dan akurat. “Tidak hanya angka-angkanya tapi juga disertai dengan foto C1 plano dan sesuai dengan titik koordinat TPS, sehingga saya jamin tidak ada eror dan pasti sangat akurat. Ini sudah teruji di setiap pemilu dan hasilnya presisi dengan hasil KPU, sehingga tidak perlu diragukan,” jelas Ketua Tim Pemenangan Paslon Jeriko-Adinda ini.
Ia menjelaskan, para saksi ini direkrut oleh DPC PDIP dari 6 kecamatan dan 51 kelurahan. Nantinya mereka akan dibantu oleh koordinator wilayah kelurahan maupun kecamatan untuk memantau kerja-kerja para saksi. “Kami sudah rekrut satu bulan dan hari ini sudah ikut pelatihan teknisnya. Kami juga rekrut saksi untuk Pilgub,” kata Yeskiel didampingi Sekretaris DPC PDIP Kota Kupang Yula Manafe.
Para saksi ini, kata Yeskiel, mulai bertugas di TPS sejak TPS dibuka dan baru kembali setelah penghitungan suara selesai dan melaporkan hasil penghitungan suara via aplikasi.
Dengan menggunakan teknologi, maka Yeskiel optimis rekapitulasi penghitungan suara di Sekretariat Pemenangan Jeriko-Adinda berlangsung cepat dan akurat. “Kalau mulai hitung jam satu siang dan selesai jam 3, maka sekitar jam 3 atau jam 4 kami sudah bisa tau pemenang, karena ini real time,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Kupang ini. (*)