KUPANG KABARNTT.CO—Duet calon Walikota-Wakil Walikota Kupang, Jonas Salean-Alo Sukardan akan menggulirkan dana Rp 1 miliar setiap kelurahan di Kota Kupang sebagai dana pemberdayaan ekonomi masyarakat (PEM).
Dana senilai ini di setiap kelurahan akan sangat membantu masyarakat mendapat penghasilan dari UMKM.
“Kita memang akan memperhatikan pemberdayaan masyarakat sehingga kami yakin jika dana PEM digulirkan di masyarakat maka kita mendukung UMKM dengan modal. Kita pastikan kaum milenial juga akan punya peran dalam membuka lapangan kerja karena ada modal yang disiapkan oleh pemerintah,” jelas Jonas Salean ketika berkampanye di Kelurahan Oesapa, Minggu (6/10/2024) tepatnya di pesisir pantai.
Mantan Walikota Kupang itu menjelaskan bahwa Kota Kupang merupakan kota berbudaya yang masyarakatnya menjunjung nilai-nilai budaya, menjaga kerukunan umat beragama, modern yang memiliki infrastruktur dengan standar nasional dan internasional
“Apalagi Kota Kupang berada dalam lingkaran segitiga emas yakni antara Kota Kupang, Timor Leste dan Darwin-Australia yang produktif, yang masyarakatnya memiliki daya saing dengan produktivitas tinggi dalam segala aspek kehidupannya,” kata Jonas.
“Kota Aman, kota yang aman dan terkendali, serta mempunyai ruang yang mampu mengakomodir aktivtas dan interaksi antar warga kota. Bukan hanya itu, Kota Kupang juga merupakan pusat pendidikan, pusat perdagangan dan tidak dipungkiri juga pusat kejahatan sehingga harus memiliki pemimpin yang berpengalaman, bisa memberikan kontribusi yang konkrit bagi masyarakat Kota Kupang,” imbuhnya.
Jonas berjanji akan memperhatikan masyarakat di pingiran pantai agar lebih nyaman lagi. “Kiita akan bangun pembatas dan sebagai ruang hijau kita akan bangun taman sehingga masyarakat dapat menikmati pemandangan pantai,” tegasnya.
“Kami punya hati untuk memberikan yang terbaik bagi kota ini. Apalagi sebagai pendiri kota ini saya sangat ingin kita semua hidup dengan kebutuhan yang stabil dan sejahtera,” imbuhnya. (np)