KEFAMENANU KABARNTT.CO – Wakil Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Drs. Eusabius Binsasi berharap dengan digunakan pelabuhan Wini sebagai Pelabuhan singgah dapat berdampak positif bagi pelaku ekonomi.
Hal ini disampaikan Eusabius pada momentum launching perdana pelayaran dan sekaligus penetapan Pelabuhan Wini sebagai salah satu pelabuhan singgah Kapal Motor Penyeberangan berlangsung di Dermaga Wini, Kecamatan Insana Utara, Kabupaten TTU, Rabu (18/1/2022).
Launching pelayaran perdana ditandai dengan pemecahan kendi ke badan KMP Pulau Sabu oleh Wakil Bupati TTU didampingi Wakil Ketua TP-PKK TTU, Direktur PT Flobamora, Kepala BPTD Wilayah XIII, Kepala KUPP Atapupu, Kepala PLBN Wini, Camat Insana Utara, unsur Forkopimda dan Forkopimcam, pimpinan OPD serta tokoh masyarakat dan tokoh adat.
Penetapan Pelabuhan Wini sebagai salah satu pelabuhan singgah oleh Kementerian Perhubungan dengan rute pelayaran Kupang – Naikliu- Wini- Teluk Gurita – Ilwaki- Kisar- Moa (Maluku).
Kepada awak media, Eusabius mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan, khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat yang telah menetapkan Pelabuhan Wini sebagai pelabuhan singgah.
Menurutnya, hal ini dapat membawa dampak positif di bidang ekonomi khususnya bagi pelaku ekonomi, dimana jangkauan hasil produksi daerah lebih luas karena bisa menjangkau hingga wilayah Maluku. Serta lancarnya arus barang dan jasa yang berdampak juga bagi pembangunan daerah.
“Semoga berdampak positif bagi masyarakat TTU, dimana perputaran uang lebih banyak,” harapnya.
Dirinya pun menekankan agar Dinas Perhubungan Kabupaten TTU memperhatikan hal-hal yang perlu mendukung kelancaran kegiatan pelayaran antarwilayah ini serta memperhatikan kelayakan berlayar sebuah kapal terutama pada aspek keselamatan.
“Arus manusia dan barang akan semakin tinggi, maka perlu memperhatikan aspek keamanan, keselamatan dan kesehatan,” ujar Eusabius.
Eusabius berharap dengan kehadiran armada pelayaran di wilayah Kabupaten TTU, semakin mendorong aktivitas ekonomi dan pembangunan di Kabupaten TTU.
“Ini merupakan peluang yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat TTU khususnya masyarakat di sekitar pelabuhan,” pungkasnya. (siu)