LABUAN BAJO KABARNTT.CO— Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur atau Bank NTT memperkenalkan inovasi baru mempermudah masyarakat Manggarai Barat untuk membayar pajak bumi dan bangunan dan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Inovasi yang diperkenalkan itu yakni e-commerce menggunakan qris yang resmi dilaunching di Kantor Bupati Manggarai Barat, Jumat (23/6/2023).
Kepala Bank NTT Cabang Labuan Bajo, Boy Nunuhitu, pada acara peluncuran itu mengatakan, inovasi e-commerce menggunakan qris merupakan wujud tanggung jawab Bank NTT mendukung gerakan pembayaran non tunai serta digitalisasi transaksi.
“Kita mengurangi peredaran uang, khususnya uang palsu. Ini juga bentuk penghargaan terhadap rupiah,” kata Boy.
Selain itu, jelas Boy, pembayaran non tunai itu sekaligus juga ikut menambah pendapatan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat terhadap pengelolaan pajak daerah.
“Ini juga untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) karena ini untuk pembangunan,” tegas Boy.
Boy memastikan, inovasi ini sangat membantu mempermudah masyarakat membayar PBB. Metode pembayaran ini, kata Boy, cocok dan sesuai dengan aktivitas masyarakat yang serba cepat, praktis, dan efisien.
Dengan metode ini, tambah Boy, masyarakat tidak harus ke Bank untuk membayar PBB.
Boy juga mengatakan, pembayaran melalui e-commerce akan mencegah kebocoran karena pembayarannya sesuai harga yang tertera. Ini berbeda dengan pembayaran tunai, yang sering tidak ada uang kembalian dengan nomial kecil seperti Rp 300.
“Masyarakat sudah banyak yang pakai mobile banking, tinggal masuk ke link-nya dan melakukan transaksi. Ke depan kita juga akan dorong untuk transaksi melalui ATM. Kita juga kerja sama dengan alfamart, jadi bisa bayar di situ,” terang Boy.
Peluncuran kanal pembayaran PBB melalui Qris juga ditandai dengan pembayaran pertama oleh Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng, disaksikan para pejabat. (obe)