Tiket Pesawat ke Larantuka Mahal, Dirjen Perhubungan Udara Kaget

flotim doris rihi
Penjabat Bupati Flotim, Doris Rihi, bersama beberapa pejabat dan anggota DPRD Flotim foto bersama Sekretaris Dinas Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Selasa (14/3/2023)

JAKARTA KABARNTT.CO—Mahalnya tiket pesawat terbang dari dan ke Larantuka akhirnya sampai juga di Kementerian Perhubungan RI. Kementerian Perhubungan akan segera memanggil maskapai/airline, dalam hal ini LionAir yang mengoperasikan WingsAir dari dan ke Larantuka.

Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Flores Timur (Flotim), Laurensius Yitno Wada, dan dibenarkan anggota Komisi A DPRD Flotim, Adam Beda Sabon, kepada kabarntt.co, Selasa (14/3/2023).

Bacaan Lainnya

Yitno bersama Penjabat Bupati Flotim, Doris Rihi, Plt. Kadis Pariwisata Flotim, Katarina Riberu, Ketua Komisi A DPRD  Flotim, Achmad H. Mochtar, anggota Komisi A, Adam Beda Sabon, menemui Dirjen Perhubungan Udara.

Rombongan para pejabat Flotim diterima Sekretaris Dirjen Perhubungan Udara, Nafhan Syahron.

Menurut Yitno, ada beberapa agenda penting yang dibahas. Di antaranya rencana pelebaran dan perpanjangan Bandara Gewayantanah  Larantuka, mahalnya harga tiket dari dan ke Larantuka, juga mahalnya harga bagasi pewasat yang mencapai Rp 35 ribu/kg.

Harga tiket dan bagasi ini, jelas Yitno, diungkapkan Penjabat Bupati Flotim. “Harga tiket dan bagasi ini sangat mahal dan membebani masyarakat pengguna transportasi udara,” kata Yitno.

Adam Beda Sabon, anggota Komisi A DPRD Flotim yang menghubungi media ini juga mengatakan, harga tiket dan bagasi itu sangat mahal.

“Mereka di Dirjen Perhubungan kaget dengan harga seperti itu. Harga tiket itu jauh lebih tinggi dari margin atas harga yakni Rp 780 ribu. Selama ini harga tiket pesawat dari Kupang ke Larantuka  dan sebaliknya itu mencapai Rp 1,2 juta. Mereka di Dirjen heran sekali dengan harga seperti ini. Mereka berterima kasih atas informasi lapangan ini dan akan segera memanggil LionAir yang mengoperasikan WingsAir ke Larantuka,” urai Adam, kader Golkar di DPRD Flotim.

Terkait dengan harga tiket yang mahl ini, jelas Yitno, Penjabat Bupati Flotim juga meminta ada maskapai lain yang juga menerbangi Larantuka.

“Penjabat Bupati mengusulkan agar untuk mengantisipasi hal ini Dirjen Perhubungan Udara dapat membantu pemda untuk menghadirkan maskapai baru agar dapat membuka rute penerbangan baru dari dan menuju ke Larantuka,” kata Yitno.

Sekretaris Dirjen, kata Yitno, menyambut baik usulan ini sembari berharap agar pemda dapat menyiapkan iklim usaha dan investasi yang baik seperti pengadaan even-even lokal berskala nasional dan internasional untuk menciptakan demand yang stabil sehingga memudahkan pemda untuk menggandeng maskapai baru.

Di samping itu harus ada pola kerja sama yang dibangun antara pemda dan maskapai.

Terkait pelebaran dan perpanjangan Bandara Gewayantanah, kata Yitno, pihak Dirjen Perhubungan merespon positif dan memberikan dukungan pada  tahun anggaran 2024.

Penjabat Bupati menyampaikan bahwa perluasan bandara ini dalam rangka meningkatkan ekonomi wilayah sekaligus meningkatkan konektivitas wilayah dari sektor transportasi udara dan mendorong percepatan pengembangan pariwisata dan meningkatkan daya saing daerah.

Penjabat Bupati Flotim, kata Yitno, juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah memberi perhatian dalam bentuk pelebaran areal runway Bandara  Gewayantanah pada TA.2022.  (den)

Pos terkait