LARANTUKA KABARNTT.CO—Setelah terhenti selama tiga tahun akibat Covid-19 yang mewabah, Uskup Larantuka bersama Pemda Flores Timur kembali membuka penyelenggaraan Semana Santa di Kota Larantuka tahun 2023. Namun para peziarah wajib vaksinisasi dosis ketiga.
Hal ini ditegaskan Prokrador Konfreria atau Ketua Laskar Maria Paroki Katedral Reinha Rosari Larantuka, Valens Koten.
Kepada kabarntt.co, Jumat (10/3/2023), Valens menjelaskan, sejalan dengan keputusan Uskup Larantuka membuka kembali pelaksanaan ritus keagamaan Semana Santa pada bulan April mendatang, maka secara teknis pihaknya telah melakukan sejumlah kegiatan untuk pelaksanaan prosesi termasuk persiapan tim pemeriksaan dokumen vaksin bagi para peziarah.
Syarat vaksinasi dosis ketiga (boster) bagi para peziarah, kata Valens, bersifat wajib terutama pda saat melakukan ritual “Cium Tuan” baik di Kapela Tuan Ana maupun di Kapela Tuan Ma.
“Sangat diharapkan umat Keuskupan Larantuka agar mengikuti pelaksanaan pelayanan vaksinasi dosis ketiga sehingga boleh mengikuti prosesi Semana Santa nanti,” kata Valens.
Semana Santa Larantuka 2023 dibuka dengan Uskup Larantuka setelah berkoordinasi lintas sektor dengan pihak-pihak terkait di Larantuka. Keputusan membuka kembali Semana Santa tertuang dalam Surat Keputusan Uskup Larantuka Nomor KL 10/V.1/I/2123 tanggal 10 Januari 2023.
Valens mengatakan, pengamanan, pemeriksaan di bagian internal dan barisan dalam giat Semana Santa akan dilakukan oleh konfreria. Sedangkan pengamanan luar akan dilakukan oleh pihak TNI-Polri, Serikat THS-TM, dibantu umat Islam dan agama lainnya. (abh)
