KEFAMENANU KABARNTT.CO – Upaya menurunkan angka Stunting, Pemerintah Desa (Pemdes) Letneo, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar kegiatan Emotional Demonstration (Emo Demo).
Kegiatan Emo Demo tersebut digelar selama dua hari, tanggal 17 – 18 November 2023 di Aula Kantor Desa Letneo.
Kegiatan tersebut sebagai tindaklanjut dari Pemdes Letneo untuk menurunkan angka stunting karena desa Letneo merupakan salah satu desa dampingan Program Better Investment for Stunting Alleviation (BISA) melalui kerjasama Save the Children dan Nutrition International (NI) yang sudah 3 tahun berkontribusi untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten TTU,
Kepada media ini, Senin (20/11/2023), Kepala Desa Letneo, Mariana Tahu mengatakan kegiatan Emo Demo tersebut bertujuan untuk merubah perilaku.
Ia melanjutkan, perubahan perilaku merupakan hal wajib bagi setiap orang, terutama para kader posyandu serta pihak terkait lainnya dalam mengentaskan stunting yang ada di Desa Letneo.
Oleh karena itu, Mariana berharap semua peserta kegiatan agar dapat mengikuti kegiatan Emo Demo, sehingga benar-benar memahami.
Kepada peserta yang hadir, Mariana menegaskan agar setelah mengikuti kegiatan ini, para kader dapat melaksanakan kegiatan Emo Demo ketika kegiatan Posyandu di desa.
Menurutnya, kegiatan pelatihan Emo Demo ini adalah untuk meningkatkan kapasitas para kader, Bidan Desa, KPM dalam melaksanakan tugasnya untuk mengatasi stunting di Desa Letneo.
Fasilitator Kabupaten dari Save the Children TTU, Kornely M. Anmama menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Desa Letneo yang telah mendukung pemerintah Kabupaten TTU dengan menganggarkan Dana sehingga kegiatan Emo Demo ini dapat terlaksana.
Nely juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Save the Children sebagai penyelenggara kegiatan Emo Demo di Desa Letneo.
Ia menambahkan, Save the Children selama ini sudah berkontribusi kepada masyarakat kabupaten TTU, sejak 3 tahun lalu. Sudah bekerja sama dengan Pemerintah Desa Kabupaten TTU dalam menangani stunting melalui Program Better Investment For Stunting Alleviation (BISA), dimana hasilnya bisa menurunkan angka Stunting di Kabupaten TTU.
Lebih lanjut, Nely mengatakan tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menurunkan angka stunting.
Neli berharap, hasil dari kegiatan ini dapat terjadi perubahan perilaku, bagi para kader dan masyarakat.
Sementara itu, Ketua TP PKK Desa Letneo, David Neno Naisali, menghimbau kepada para peserta agar mengikuti pelatihan Emo Demo dengan baik sehingga dipahami dan dapat diimplementasikan pada saat Posyandu di desa.
Hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Desa Letneo, Mariana Tahu. S. Pd, Fasilitator Kabupaten (Faskab) TTU Kornely M. Anmama dan Fani Saijao, Tim Save the Children, Gerson Poto dan El Manehat, ketua Tim Penggerak PKK Desa Letneo bersama anggota dan 15 orang Kader dari 3 Posyandu yang ada di Desa Letneo. (Siu)
