WAINGAPU KABARNTT.CO—Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mencalonkan satu-satunya Putra Sumba yang maju menuju Senayan atau DPR RI mewakili Dapil NTT 2 (Pulau Sumba, Timor, Sabu dan Pulau Rote) bertarung pada pemilihan legislatif Februari 2024 mendatang.
Hal ini terbukti dari sebanyak 580 nama bakal calon anggota legislatif untuk DPR RI pada Pemilu 2024 dari Partai Gerindra, hanya Oktobius Wiritana Ringu, ST yang mewakili Pulau Sumba.
Keputusan ini menjadi komitmen Partai Gerindra dalam mendukung penuh anak Sumba untuk mewakil suara orang Sumba di Senayan.
Oktobius Wiritana Ringu, ST merupakan sosok anak muda Sumba yang tidak asing di Pulau Sumba. Dengan latar belakang pendidikan Sarjana Teknik, dia sudah banyak mendedikasikan diri untuk Pulau Sumba.
Dalam beberapa kesempatan, Oktobius Wiritana Ringu mengungkapkan anak Sumba juga bisa bertarung menjadi salah satu pemenang di Senayan. Dia sadar meraih kursi di Senayan tidak mudah.
“Tapi jika kita bertarung dengan gagasan dan inovasi pasti orang Sumba akan mendukung penuh anak-anak Sumba itu sendiri. Kita harus bertarung dengan inovasi dan gagasan di lapangan. Siapa yang bilang kalau orang Sumba orang-orang terbelakang karena miskin? Saya hanya mau bilang kita orang Sumba adalah orang-orang pilihan yang sanggup bertarung dan bisa menjadi tokoh utama dalam pileg tahun 2024 mendatang jika kita bersatu dan mendukung orang Sumba sendiri,” tegasnya.
Menurutnya, meraih kursi DPR RI merupakan pertarungan harga diri dan komitmen orang Sumba jika kita tidak mau dibilang orang miskin dan terbelakang.
“Ya, kita harus punya beberapa kursi di Senayan, dengan begitu tidak ada lagi yang berani menyebut kita miskin dan terbelakang,” ujarnya.
“Jangan juga kita bangga jika orang lain yang memimpin kita dari Senayan. Orang Sumba harus percaya dengan anak-anaknya sendiri di Senayan, jangan juga melihatnya sebelah mata, karena hanya orang Sumbalah yang tahu tentang Sumba itu itu sendiri,” ungkap Oktobius.
Pihaknya juga berkomitmen untuk mendukung putra-putri Sumba dalam pertarungan legislatif 2024 mendatang. Karena siapa dan kapan lagi orang Sumba membuktikan diri menjadi salah satu petarung kalau bukan sekarang?
“Kita harus punya tokoh-tokoh hebat yang berani, dan saatnya sudah anak-anak muda Sumba bertarung dan punya komitment untuk Pulau Sumba yang lebih baik,” katanya. (np)