LARANTUKA KABARNTT.CO—Mendekati Hari Bae Semana Santa di Larantuka, Kapolres Flotim, AKBP I Gede Ngurah Joni M, S.H.,S.I.K.,M.H, memimpin personil mengikuti apel, Senin ( 27/3/2023).
Gelaran apel pagi di Lapangan Mapolres Flotim itu Kapolres Flotim menghimbau kepada jajarannya agar maksimal dalam pengamanan dan pelayanan lebih terhadap masyarakat, juga peziarah yang datang.
Karena perayaan Semana Santa ini satu-satunya di Indonesia yaitu di Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur.
Ditemui kabarntt.co di ruang kerjanya, Kapolres Flotim, AKBP I Gede Ngurah Joni M, S.H.,S.I.K.,M.H, menegaskan Polres Flotim siap mengamankan Semana Santa yang kegitannya dimulai dari 1 April mendatang.
“Untuk jumlah personil Polres Flotim 187 personil, ditambah dari Kodim 1624 Flotim sekitar 50 prajurit dan Satpol PP, juga Dinas Perhubungan yang ikut membantu pengamanan. Ditambah BKO dari Polda NTT, yaitu Sat Brimob Pelopor sekitar 30 personil dan unit jibom 10 personil,” jelas I Gede Ngurah Joni.
Dari rangkaian kegiatan ini, juga ada prosesi darat dan juga ada prosesi laut. Karena itu BKO dari Direktorat Pol Airud Polda NTT juga sudah disiapkan yaitu tiga kapal patroli, serta Tim Sar juga dukungan dari TNI- AL. guna mencegah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Ada beberapa titik pengamanan dan pos terpadu sekitar 20-an titik disiapkan, yang terdiri dari personil gabungan TNI- Polri, Satuan Polisi Pamong Praja, juga Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, juga disiapkan untuk mengantisipasi peziarah yang sakit atau dalam keadaan urgen,” papar I Gede Ngurah Joni.
Menurut I Gede Ngurah Joni, untuk rangkaian proses Semana Santa bukan hanya sisi keamanan saja yang diperhatikan, namun untuk mencegah kemacetan juga dilakukan rekayasa lalu lintas.
“Juga kami siapkan Pelabuhan Larantuka, dan beberapa lapangan bola untuk sementara difungsikan sebagai tempat parkir peziarah agar bisa mengurai kemacetan yang ada. Kami siap sosialisasi kepada masyarakat Flotim,” tandasnya.
I Gede Ngurah Joni mengimbau masyarakat agar kapasitas penumpamg dan kapal untuk prosesi laut harus sesuai standar berlayar untuk menjaga keselamatan bersama. “Yang ingin mengikuti kegiatan Semana Santa adalah yang betul-betul sudah mendaftar ke panitia termasuk kapal dan peziarah nantinya akan diberi tanda pengenal agar memudahkan kontrol di lapangan,” ungkap Kapolres.
I Gede Ngurah Joni berharap kesadaran serta dukungan masyarakat agar Semana Santa tahun ini bisa berjalan lancar.(abh)
