HUT Swasti Sari: Bangun Indonesia dari NTT Melalui Koperasi Kredit

swasti sari seminar
Para peserta seminar dalam rangka HUT Kopdit Swasti Sari, Selasa (31/1/2023) di Hotel Kristal Kupang

KUPANG KABARNTT.CO—Dalam rangka peringatan HUT ke-35 Kopdit Swasti Sari, digelar seminar nasional  dengan tema “Membangun Indonesia dari NTT Melalui Koperasi Kredit”. Seminar sehari yang digelar, Selasa (31/1/2023), di Hotel Kristal Kupang itu dihadiri ratusan peserta.

Hadir sebagai narasumber antara lain tokoh koperasi, Romanus Woga, Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, GM Kopdit Swastisari, Yohanes Sason Helan, dan utusan Kementrian Koperasi dan UMKM.

Bacaan Lainnya

Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, sangat mendorong pemberdayaan masyarakat untuk pengentasan kemiskinan dan penanganan stunting di NTT melalui koperasi kredit.

“Koperasi sudah memberikan kontribusi penuh dalam membangun NTT dan nyata saat ini di tengah masyarakat beredar uang mencapai Rp 10 triliun untuk mendukung perbaikan ekonomi masyarakat,” kata Nae Soi.

“Kalau omong koperasi saya angkat tangan karena ada tokoh koperasi kita, Bapa Romanus Woga, yang paham tentang koperasi. Namun kalau tanya hukum ya saya mengerti dan saya bisa bicara. Koperasi di NTT harus tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan kita harus memberikan pemahaman yang baik kepada generasi agar juga mencintai koperasi. Dengan begitu koperasi tetap terpelihara dan tetap pada tujuannya membangun ekonomi masyarakat,” ungkap Nae Soi.

Menurut Nae Soi, penurunan angka stunting mencapai 17 persen tidak terlepas dari dukungan dan peran dari koperasi dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. “Dirgahayu Kopdit Swastisari, jaya dan selalu menjadi koperasi yang tetap mendukung ekonomi masyarakat NTT,” imbuhnya.

Sementara tokoh koperasi, Romanus Woga, menceritakan perjalanan Koperasi Swasti Sari dari terbentuknya energi dari guru dan pengawas Yayasan Swasti Sari sampai membentuk kredit union atau koperasi kredit sampai menjadi koperasi yang sangat dibanggakan saat ini.

“Energi inilah yang membentuk suatu tujuan itu sukses dan energi inilah yang mendukung dan mendorong semua orang membangun Koperasi Swasti Sari ini menjadi lebih besar dan membantu membangun daerah ini. Pengurus dan pengawas harus selalu jujur untuk menyampai persoalan dan apa pun yang terjadi dalam koperasi sehingga anggota mengetahui keadaan dari koperasi. Jika kita sudah saling jujur, percayalah bahwa koperasi akan selalu sehat dalam mendukung daerah untuk kesejahteraan masyarakat,” jelas Romanus yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Sikka ini. (np)

Pos terkait