TAMBOLAKA KABARNTT.CO—Mengantisipasi virus babi ASF (African Swine Fever) masuk Sumba Barat Daya (SBD), Bupati SBD, dr. Kornelius Kodi Mete, mengistruksikan untuk menghentikan pasokan babi dari luar daerah.
Wujud instruksi itu adalah menutup semua pintu masuk pengadaan babi dari luar SBD, baik melalui Pelabuhan Waikelo maupun melalui Bandara Tambolaka.
Instruksi Bupati Kodi Mete itu tertuang dalam suratnya tanggal 26 Januari 2023.
Sejak sebulan terakhir ASF sudah menyerang ternak babi di SBD. Selain babi, produk ikutannya juga dilarang masuk SBD.
Dalam surat istruksi itu, Bupati Kodi Mete memerintahkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran, para camat, Kepala Karantina Wilayah Kerja Waikelo, Kepala Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan laut Waikelo, Kepala Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Bandara Tambolaka, Syahbandar Laut Waikelo, Syahbandar Udara Tambolaka, para lurah dan kepala desa se-Kabupaten SBD untuk menutup pintu masuk pengadaan babi dari luar SBD termasuk pula produk ikutan seperti dendeng babi, kerupuk babi, sei babi, sosis babi dan lain-lain.
Langkah ini diambil Pemkab SBD untuk mencegah meluasnya penularan virus ASF sekaligus melindungi ternak babi piaraan masyarakat setempat. (ota)
