KEFAMENANU KABARNTT.CO – Warga Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluhkan bau tidak sedap akibat pencemaran limbah dari pabrik tahu.
Limbah pabrik tahu di Kelurahan Sasi, dikeluhkan warga lantaran menimbulkan bau busuk menyengat.
Limbah tersebut diketahui dibuang ke kali kecil yang dipadati penduduk.
Aroma yang ada pun bahkan membuat warga sekitar kwatir karena bisa menimbulkan penyakit.
Salah satu warga yang tak mau namanya disebutkan kepada media ini, Senin, (18/9/2023) mengatakan pihaknya sangat resah terkait bau dari limbah itu.
“Bau itu buat kami warga sekitar tidak bisa tahan. Beberapa kali kami sudah berusaha untuk hubungi pemilik tapi selalu menghindar,” ungkapnya.
Ia mengaku jika pemilik pabrik tersebut dinilai abaikan keluhan warga sekitar.
“Sejak pabrik ini berdiri, sudah sering bau dan kami sering tegur pemilik bahkan sampai bertengkar,” jelasnya.
Ia pun mengharapkan kepada pemilik pabrik tersebut untuk bisa mengelola limbah tersebut dengan baik agar jangan meresahkan warga sekitar.
Sumber itu juga meminta dinas terkait agar bisa memberikan teguran keras kepada pemilik sehingga limbah itu jangan dilepas atau dibuang sembarangan.
“Kalau ini dibiarkan terus, kasian kami masyarakat disekitar tempat pembuangan limbah ini. Saat bau kami tidak bisa tahan dan bisa menimbulkan penyakit bagi kami,” katanya.
Sementara itu, Matias Ukat selaku pemilik pabrik tahu tersebut hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi.
Hingga berita ini diturunkan, Wartawan sudah berusaha mengkonfirmasi tapi belum direspon. (Siu)