SOE KABARNTT.CO—Saat ini sedang diselenggarakan program pengembangan profesionalisme guru yang diberi nama Soe Teach Tech. Program ini diselenggarakan oleh Bell Cambridge, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Soe, dengan pendanaan dari British Council.
Sesuai namanya, program ini menyasar guru-guru Bahasa Inggris di Kota Soe dan sekitarnya, khususnya di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penanggung Jawab Program ini, Toar Sumakul , dalam keterasngannya kepada media ini, Kamis (9/6/2022), menjelaskan, program ini adalah salah satu dari delapan program yang memenangkan kompetisi Hibah Inovasi Digital Inggris-Indonesia (UK-ID Digital Innovation Grants) British Council pada Desember 2021 silam. Pemenangnya telah diumumkan secara resmi pada bulan Februari 2022.
“UK-ID Digital Innovation Grants adalah bagian dari program kerja British Council untuk mempererat kerja sama Inggris dan Indonesia dalam memajukan sektor pendidikan di Indonesia” kata Sumakul.
Ada pun tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan kapasitas guru dalam hal 1) penggunaan Bahasa Inggris di kelas, 2) metodologi pengajaran Bahasa Inggris, dan 3) pemanfaatan teknologi sederhana (low-tech) dalam pengajaran dan pembelajaran Bahasa Inggris.
Program ini sedang pada masa pelaksanaan pelatihan tahap pertama (Mei-Juli) dari dua tahap yang direncanakan. Pelatihan tahap kedua akan dilaksanakan pada Oktober-Desember 2022 mendatang.
“Seluruh proses pelatihan dilakukan secara daring (online) melalui aplikasi Zoom dan Telegram. Setiap tahap pelatihan dilaksanakan selama sembilan minggu, setara dengan 32 jam pelatihan,” kata Sumakul.
Keikutsertaan dalam program ini tidak dipungut biaya (gratis). Untuk tahap pertama, jumlah pendaftar mencapai 98 guru Bahasa Inggris dari Kota Soe dan sekitarnya. Pendaftaran untuk tahap kedua baru akan dibuka pada bulan Agustus 2022 mendatang.
Guru-guru peserta pelatihan diharapkan akan menerapkan materi pelatihan di kelas mereka masing-masing. Pada akhir program ini di tahun 2023, guru-guru peserta pelatihan akan mempresentasikan hasil penerapan di kelas pada acara konferensi yang akan diselenggarakan di Kota Soe.
Selain itu, guru-guru juga diharapkan akan menuangkan hasil penerapan di kelas tersebut dalam bentuk artikel singkat. Kumpulan artikel ini kemudian akan diterbitkan dalam sebuah buku.
Diharapkan, program ini akan membawa perubahan yang lebih baik bagi pendidikan di Provinsi NTT, khususnya di Kota Soe dan sekitarnya, lebih khusus lagi dalam bidang pembelajaran Bahasa Inggris.
Para guru yang berminat dengan program ini bisa menghubungi Toar Sumakul (UKSW Salatiga) dengan nomor kontak 081225522274 dan Sonya Benu (STKIP Soe) nomor kontak 085253370750. (den)