KEFAMENANU KABARNTT.CO—Selain tugas menjaga perbatasan RI-RDTL, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743/PSY juga mengemban tugas lain sebagai guru untuk anak-anak sekolah di daerah tapal batas.
Seperti yang dilakukan Prajurit Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743/PSY Pos Nilulat menjadi tenaga pengajar di Sekolah Dasar Tubu di Desa Tubu, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743/PSY, Letkol Inf Andi Lulianto, dalam keterangannya di Makotis, Kabupaten Belu, NTT, Jumat (4/2/2022).
Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743/PSY menyediakan tenaga pendidik untuk membantu mengajar di perbatasan. Hal ini sebagai salah satu upaya dari Satgas Yonif 743 untuk membantu meningkatkan pengetahuan, wawasan serta motivasi belajar anak-anak di perbatasan.
Seperti yang dilakukan oleh Danpos Nilulat, Letda Inf. Dodi, bersama satu anggota membantu mengajar pelajaran Bahasa Inggris di SD Tubu.
Letda Inf. Dodi mengatakan, anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan belajar pelajaran Bahasa Inggris yang diberikan.
Dodi berharap kehadiran anggota Satgas Yonif 743 di sekolah dapat meningkatkan motivasi dan semangat anak-anak dalam dalam mengikuti pelajaran di sekolah, sehingga apa yang dicita-citakan dapat tercapai.
Kepala Sekolah SD Tubu, Miquel Kelu, mengucapkan terima kasih kepada anggota Satgas Yonif 743 yang telah turut dalam membantu pendidikan di SD Tubu.
“Terima kasih kepada anggota Satgas Yonif 743 karena kehadiran anggota Satgas di sekolah memberikan warna baru dan kesenangan tersendiri bagi anak-anak dalam mengikuti pelajaran yang diberikan,” ungkap Miquel. (siu)