KUPANG KABARNTT.CO—Sejak dilantik Penjabat Wali Kota Kupang, George Hadjoh, rutin menggela temu diskusi dengan awak media. Diskusi-diskusi ini sangat penting mengingat masukan-masukan dari awak media terkait pembangunan Kota Kupang ke arah yang lebih baik sangat dibutuhkan.
Sejak adanya diskusi dirangkai dengan Cooffee Morning, persoalan sampah, jalan rusak, pembangunan lampu jalan, dan beberapa persoalan lainnya lebih serius diperhatikan dan dikerjakan oleh Pemerintah Kota Kupang.
Sampah yang menjadi trend Kota Kupang saat ini sudah boleh diminimalisir dengan gerakan masuk got dan juga rutinnya truk pengangkut sampah megangkat sampah.
Penjabat Wali Kota Kupang, George Hadjoh, di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, Jumat (2/12/2022) saat cooffee morning menyampaikan bahwa awak media tidak bisa dipisahkan dalam roda pemerintaham karena kontrol publik harus ada sehingga masalah-masalah yang tidak bisa dilihat oleh pemerintah bisa menjadi kontrol bagi pemerintah.
“Kami bukan orang yang bisa melihat semua persoalan di kota ini. Jadi ketika teman-teman media hadir dan memberikan masukan atau kritikan untuk kita lebih baik, itu sangat kami butuhkan, sehingga memang kontrol dari teman-teman media selama ini sangat baik, banyak persoalan seperti sampah, jalan rusak dan lampu jalan bisa diperbaiki dan sudah mulai bagus. Jadi kami ssbagai pemerintah sangat membutuhkan masukan dan dukungan dari teman-teman media di lapangan,” ungkap George.
Untuk diketahui cooffee morning yang rutin dilakukan dilakukan untuk mendapatkan masukan dan kritikan dari awak media sejauh mana dan persoalan yang terjadi yang ditemui di lapangan.
Menurut George, kegiatan Cooffee morning ini sangat membantu pihaknya untuk mendapatkan masukan terkait persoalan yang terjadi di Kota Kupang dan juga Pemerintah Kota Kupang dapat memberikan informasi-informasi penting kepada masyarakat lewat awak media serta situasi yang terjadi di Kota Kupang, karena sosialisasi lebih media sangatlah efektif dan tersampaikan kepada objek yang dituju.
“Teman-teman kita tetap kerja sama dan sama-sama kerja, agar kita bisa meminimalisir persoalan-persoalan yang terjadi di Kota Kupang, apalagi sampah kalau misalnya ada penumpukan sampah tolong langsung kontak kami atau dinas kebersihan agar segera diangkut, jangan sampai terabaikan karena kami tidak ada informasi dari warga. Ini memang menjadi tugas kita bersama jika ingin kota ini bersih dan aman untuk ditinggali dan nyaman untuk generasi kita kedepannya dalam hidup dalam kota yang bersih dan kota yang indah,” tegas George. (np)