LARANTUKA KABARNTT.CO—Sebanyak 30 pelajar dari Lembaga pendidikan yang diasuh tarekat Suster CIJ Waibalun, Larantuka mendapat tabungan Simpel (Simpanan Pelajar) dari Bank NTT.
Penyerahan secara simbolis dilakukan dalam rangkaian acara peresmian gedung kuliah baru Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka (IKTL) oleh Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat di kampus IKLT, Sabtu (9/4/2022).
Tabungan Simpel ini diberikan secara simbolis oleh Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli, didampingi Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho, kepada 6 siswa perwakilan.
Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho, mengatakan tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) Bank NTT merupakan tabungan yang didesain khusus untuk kalangan pelajar.
“Tabungan pelajar Simpel dicetuskan oleh pemerintah dan dijalankan oleh Otoritas Jasa Keuangan memiliki beragam manfaat bagi para siswa/i,” ujar Alex.
Alex mengatakan, dengan memiliki tabungan Simpel memberikan pengalaman belajar untuk membangun budaya gemar menabung dan melatih mengelola keuangan sejak dini.
“Menabung di Bank NTT merupakan partisipasi nyata membangun Nusa Tenggara Timur. Bank NTT Melayani Lebih Sungguh,” tandas Alex.
Selain menyerahkan tabungan Simpel, Bank NTT juga menyerahkan bantuan kredit Mikro Merdeka bagi 10 pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).
Penyerahan secara simbolis diberikan oleh Staf Khusus Gubernur NTT, Profesor Daniel Kameo, didampingi Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho kepada 3 orang perwakilan UMKM.
Dirut Bank NTT, Alex Riwu Kaho menjelaskan, Kredit Mikro Merdeka merupakan terobosan yang luar biasa dilakukan oleh Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, untuk membangkitkan semangat dan harapan agar perekonomian masyarakat NTT menjadi lebih baik dan membebaskan masyarakat dari belenggu rentenir.
Untuk maksud itulah, Pemerintah Provinsi NTT bersama OJK Provinsi NTT dan Bank NTT mendesain suatu skema pembiayaan yang diberi nama Kredit Mikro Merdeka.
“Merdeka dari bunga, merdeka dari agunan dan merdeka dari rentenir, sehingga memudahkan para pelaku usaha mikro dalam memperoleh permodalan dengan Mudah, Murah dan Cepat,” tegas Alex.
Alex menjelaskan, total penyaluran Kredit Mikro Merdeka secara konsolidasi pada 23 Kantor Cabang Bank NTT sebesar Rp 14.091.012.500. Dana senilai ini diberikan kepada 2.566 pelaku usaha.
“Sementara total penyaluran Kredit Mikro Merdeka pada Bank NTT Kantor Cabang Larantuka mencapai Rp 817.400.000, dengan jumlah 147 debitur,” tandasnya.
Selain itu, Bank NTT juga melakukan penandatanganan kerja sama dengan Yayasan Perguruan Tinggi Henricus Leven untuk mendukung pencapaian optimal dalam pemanfaatan jasa layanan bank di lingkup dunia pendidikan meliputi pemanfaatan layanan payment online pembayaran uang pendidikan dan pemanfaatan cash management system (CMS) Bank NTT. (den)