Partai Demokrat Bagi Bantuan untuk Korban Bencana Flores Timur

Flotm Demokrat bagi bantuan

LARANTUKA KABARNTT.CO—Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat dan Fraksi Partai Demokrat DPR RI memberi bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Kamis (8/4/2021).

Bantuan paket sembako tersebut diserahkan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Flores Timur, Yohanes ND Paru, dan Sekretaris DPC,  M. Samson Padak.

Bacaan Lainnya

Yohanes ND Paru  yang dikonfirmasi wartawan mengatakan bahwa bantuan tersebut berjumlah150 paket sembako yang sudah disebarkan dari tanggal 7-8 April.

Lokasi penyerahan yang sudah dilakukan, yakni di Kelurahan Waiwerang, Kecamatan Adonara Timur. “Bantuan paket sembako untuk para korban ini adalah instruksi langsung dari  Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang turut prihatin dan rasa belasungkawa terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa bencana, kemudian ditindaklanjut oleh Fraksi Partai Demokrat DPR RI,” ujar Anis Paru, sapaan Yohanes Paru.

Bantuan dari partai berlambang bintang mercy ini dibagikan di posko pengungsi yang terletak di SDN Waiwerang. Bantuan tersebut diterima oleh Koordinator Pengungsian, Henky Boi. Isi paket sembako tersebut adalah beras, mie instant, telur ayam dan minyak goreng.

Lokasi lain yang diberikan bantuan oleh Partai Demokrat adalah pengungsian di Kelurahan Waiwerang Kota.

“Selain di posko pengungsian kami juga mengunjungi setiap warga yang mengungsi di rumah-rumah penduduk. Susana kami temui ibu hamil dan anak-anak, itu ada di area Wotan dan Kelurahan Waiwerang Kota. Bantuan serupa juga datang dari anggota DPR RI Dapil NTT I, Benny K. Harman,” kata Anis.

Partai Demokrat juga menyisir Desa Saosina, Kecamatan Adonara Timur. Di daerah tersebut ada 5 kepala keluarga yang rumahnya tergerus banjir. Saat ini mereka sedang mengungsi di Desa Saosina, Kecamatan Adonara Timur.

Korban berjumlah 22 orang, dengan rincian 5 orang luka parah, dan satu korban jiwa yakni anak usia 3 bulan.

“Salah satu korban yang viral di youtube yakni anak kecil umur 2 tahun yang selamat meski sempat terbawa air,” tutup Anis Paru. (*/den)

Pos terkait