Guru-guru Belum Divaksin, Sumba Timur Belum Sekolah Tatap Muka

Ali umar fadaq

WAINGAPU KABARNTT.CO—Kabupaten Sumba Timur belum siap menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah. Alasannya,  para guru belum mendapat vaksinasi.

Padahal Pemerintah Provinsi NTT sudah membolehkan KBM secara tatap muka mulai Mei ini tapi untuk daerah-daerah yang masuk zona hijau.

Bacaan Lainnya

Untuk di Kabupaten Sumba Timur sampai dengan hari ini, vaksinasi untuk tenaga pengajar belum juga terlaksana. Belum diketahui secara pasti apa kendalanya.

Ketua DPRD Sumba Timur, Ali Oemar Ali Fadaq, kepada kabatntt.co, Jumat (30/4/2021), mengatakan sebelum dilakukan sekolah tatap muka, mestinya guru-guru diprioritaskan untuk vaksinasi. Namun sampai saat ini juga belum divaksin, sehingga Sumba Timur belum siap melakukan sekolah tatap muka.

“Sudah tahu sekolah tatap muka akan dibuka, mestinya para guru lebih diprioritaskan untuk divaksin. Bagaimana mau sekolah tatap muka kalau guru-guru saja belum divaksin? Jangan paksa untuk tatap muka, kasian nantinya Sumba,”  kata Ali, Ketua Harian Partai Golkar Sumba Timur ini.

Ali berharap jika dalam waktu dekat ada  dosis vaksin yang diterima Sumba Timur, agar tenaga pengajar lebih diprioritaskan untuk divaksin lebih dahulu. Ini untuk mendukung sekolah tatap muka.

“Jika ada vaksin yang baru datang, Gugus Tugas fokus untuk tuntaskan vaksinasi guru-guru. Mereka yang ciptakan calon pemimpin masa depan. Jangan main-main, ayo kita prioritaskan mereka dulu baru masyarakat lainnya,” pinta Ali.

Menurut Ali, sebelum melakukan sekolah tatap muka, Dinas Pendidikan Sumba Timur, harus berbenah lebih dahulu sebelum mengeluarkan instruksi sekolah tatap muka.

“Harus turun ke lapangan, evaluasi prokes setiap sekolah. Setelah itu baru ambil kesimpulan. Tidak apa-apa terlambat, intinya kita tidak menambah persoalan,” imbuhnya. (np)

Pos terkait