KUPANG KABARNTT.CO—-Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat, menghimbau kepala daerah untuk memrioritaskan penanganan kemiskinan dan stunting.
Permintaan Gubernur Viktor ini diungkapnya ketika menyerahkan SK Penetapan dan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih dari Menteri Dalam Negeri hasil Pilkada Serentak 2020 di Aula El Tari Kupang, Senin (26/4/2021).
Tiga bupati yang dilantik adalah Bupati Belu, Malaka dan Sumba Barat. Pelantikan di Aula El Tari Kupang itu tetap dengan mengikuti prokokol kesehatan secara ketat.
Kepada tiga kepala daerah-wakil kepala daerah yang dilantik, Gubernur Viktor meminta untuk turut bekerja dengan program cepat dan tepat mendukung program Pemerintah Provinsi NTT untuk mengurangi angka kemiskinan dan stunting.
Gubernur beralasan NTT menjadi salah satu daerah penyumbang angka kemiskinan dan stunting terbesar di Indonesia.
“Kemiskinan dan stunting kita urutan ke-3 di Indonesia, sehingga memang menjadi tugas kita dalam pengendalian. Ini tugas utama kita dan kepala daerah yang saat ini dilantik. Memang ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” tegas Gubernur Viktor.
Sesuai data BPS NTT per September 2020, angka kemiskinan NTT mencapai 21,21 persen dengan 1,1 juta jiwa. Dengan angka ini NTT menempati urutan ke-3 termiskin setelah Papua dan Papua Barat.
Proses pelantikan ini dikawal ketat oleh aparat kepolian dari Polda Nusa Tenggara Timur. Tamu yang masuk ke Aula El Tari Kupang dibatasi hanya beberapa orang saja dengan menerapkan protokol kesehatan. (np)