KEFAMENANU KABARNTT.CO – Memperingati Bulan Bahasa Nasional tahun 2021 dan juga Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, SMA Negeri Pantura, Kecamatan Biboki Moenleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menggelar aneka lomba.
Kegiatan dengan tema ‘Peran Pemuda Dalam Menghadapi Perkembangan Iptek’ yang berlangsung selama 2 hari yakni dari hari ini, 27 oktober dan 28 Oktober 2021 tersebut dihadiri oleh Bapak/Ibu guru dan semua siswa/siswi SMA Negeri Pantura yang berjumlah 400 siswa lebih.
Kepada awak media, Ketua Panitia Lomba, Fabianus Leu Teti Akoit, S.Pd mengatakan kegiatan yang dilaksanakan ini selain untuk memperingati bulan bahasa Nasional tahun 2021 sekaligus meningkatkan semangat anak-anak muda menyongsong Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021.
“Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa untuk tampil di depan umum, memupuk rasa cinta terhadap budaya bangsa dan daerah, menggali kemampuan dan potensi siswa mengenai sastra, serta meningkatkan kecakapan siswa dalam berbahasa,” ucap Fabianus.
Avilia, salah satu peserta lomba pidato dalam Bahasa Inggris menjelaskan bahwa walau hanya mempersiapkan diri selama 5 hari namun ia merasa puas karena dirinya tampil maksimal.
“Saya sangat senang karena mendapatkan kesempatan terlibat langsung dalam kegiatan lomba ini. Saya membawakan pidato dengan judul ‘Pemuda Sebagai Generasi Penerus Masa Depan Indonesia’,” ucap Avilia.
Alvilia juga berharap kepada sesama generasi muda agar tetap semangat dan optimis menatap masa depan karena masa depan bangsa dan daerah ini ada di tangan para pemuda dan pemudi,” harap siswi kelas XI IPS 1 tersebut.
Sementara itu Kepala SMA Negeri Pantura, Lazarus Molo, S.Pd, menegaskan, generasi muda adalah generasi yang betul-betul harus dipersiapkan untuk menjadi generasi penerus bangsa.
“Kita harus berjuang maksimal membentuk karakter anak-anak muda ini menjadi generasi tangguh. Ini tentu bukanlah pekerjaan yang mudah tapi sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk mendidik mereka. Kegiatan lomba dalam rangka bulan bahasa ini merupakan suatu momentum untuk membentuk karakter anak-anak muda ini agar menjadi orang muda yang berani dan optimis,” kata Lazarus.
Lazarus berharap, anak-anak muda terutama yang sedang berada di bangku pendidikan dapat memanfaatkan momentum yang baik di bangku pendidikan dengan belajar sungguh-sungguh sehingga kelak bisa menjadi generasi unggul, berkarakter dan berkualitas. (siu)