KUPANG KABARNTT.CO—Komisi II DPRD Kota Kupang, Kamis (15/4/2021), melakukan peninjauan di beberapa lokasi terdampak badai seroja. Salah satu sasaran peninjauan adalah para nelayan yang berada di sekitar Tenau, Kecamatan Alak.
Anggota Komisi II DPRD Kota Kupang, Zeyto Ratuarat, dalam peninjauannya, menjelaskan hampir 90 persen kapal nelayan yang berada di sekitar Tenau Kupang mengalami kerusakan yang parah akibat badai seroja pekan lalu.
Menurut Zetyo, Pemerintah Kota Kupang dalam hal ini Dinas Perikanan harus segera melakukan tindakan yang membantu nelayan, mengingat penyuplai ikan segar di Kota Kupang dari nelayan di Tenau.
“Sebagai DPRD Kota Kupang, kami akan segera berkoordinasi dengan pemerintah, agar nelayan segera dibantu dengan cara apa, sehingga mereka dapat melakukan aktivitas mereka sebagai nelayan. Kasihan kan kalau mereka tidak beraktivitas lagi dan hanya menunggu, apalagi para nelayan harus mencukupi kebutuhan rumah tangga maupun membiayai anak mereka sekolah,” kata Zetyo.
Setelah melihat langsung nelayan terdampak, kata Zetyo, pihaknya akan segera melakuka Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Perikanan Kota Kupang, juga para nelayan yang kapalnya rusak dihantam badai seroja. Dengan begitu ada titik terang dan jalan keluar apa yang diambil untuk para nelayan tersebut.
“Memang pemerintah mengurus banyak hal karena hampir seluruh masyarakat Kota Kupang terdampak. Namun kami akan melakukan evaluasi agar segera membantu nelayan sehingga bisa melaut lagi,” serunya.
Hadir pada peninjauan itu antara lain Ketua Komisi II, Mokrianus Lay, Sekretaris Komisi II, Esy Bire, dan beberapa anggota komisi. (np)