Bupati TTU Launching Beras PPKM, 31 Juli Sudah Tuntas Dibagi

KEFAMENANU KABARNTT.CO—Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Rabu  (28/7/2021), melaunching penyaluran beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Langsung Tunai (BST) di 24 kecamatan di TTU.

Beras bantuan tersebut disalurkan melalui Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog). Bantuan beras yang akan disalurkan sebanyak 204,88 ton untuk 20.488 Keluarga Penerima Manfaat PKH dan BST.

Bacaan Lainnya

Kegiatan penyaluran diawali dengan launching penyaluran beras PPKM bagi KPM PKH dan KPM BST Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), tahun 2021 yang dihadiri secara langsung oleh Bupati TTU Drs. Djuandi David.

Bupati TTU Drs. Djuandi David dalam sambutannya mengatakan, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak besar terhadap aktivitas masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Karena itu  pemerintah meluncurkan program bantuan beras bagi masyarakat terdampak Covid -19.

David menjelaskan, bantuan beras tersebut bersumber dari anggaran pemerintah pusat yang diberikan kepada masyarakat yang merasakan dampak langsung dari Covid-19.

David berharap agar para kepala desa, lurah, camat maupun tim dari kabupaten harus melakukan koordinasi secara terpadu, sehingga program bantuan beras ini dapat sampai kepada masyarakat penerima manfaat dengan baik dan tepat sasaran.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos)  TTU, Ir. Matheos M.J Dami, menuturkan sesuai  Instruksi Presiden bantuan beras PPKM ini sudah harus selesai didistribusikan per tanggal 31 Juli 2021.

“Memang kita sudah terlambat, kita diberi deadline waktu sampai tanggal 31 Juli sudah harus selesai mendistribusikan bantuan tersebut. Ini adalah Instruksi Presiden yang berlaku menyeluruh di seluruh Indonesia,” kata Matheos.

Matheos mengatakan, semua sudah dibagi jadwal untuk pendistribusian. “Untuk Kabupaten TTU kita sudah bagi jadwal, dan dalam 1 hari kita akan distribusi untuk 5 kecamatan,” jelas  Matheos.

Matheos menambahkan, jumlah armada yang disiapkan untuk mendistribusikan beras tersebut sebanyak 8 unit dump truk. Ke-8 unit dump truk tersebut siap beroperasi full time untuk menyelesaikan pendistribusian beras bantuan ini sesuai dengan target waktu yang sudah ditentukan.

Kepala Bulog Cabang Atambua, Naomi Uly, menyampaikan, penyedia beras (Bulog-Red) sudah siap memenuhi permintaan pemerintah.

Dikatakan Naomi, beras bantuan PPKM tersebut sudah dipacking dalam kemasan 10 kg per karung.

Untuk TTU sendiri, kata Naomi, jumlah beras yang disiapkan sebanyak 204.880 kg dan akan didistribusikan untuk 20.488 Kepala Keluarga penerima PKH dan BST.

Naomi yakin bahwa beras bantuan yang disalurkan tersebut kualitasnya sangat baik, dan sangat layak untuk dikonsumsi. (siu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *