BETUN KABARNTT.CO—Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malaka akan memberi bantuan tunggu hunian kepada warga korban banjir bandang akibat siklon seroja.
Kepala BPBD Malaka, Gabriel Seran, mengatakan, bantuan sosial tunggu hunian untuk warga itu sementara diproses dan ditargetkan dalam bulan ini sudah siap diterima.
“Bantuan tunai tunggu hunian untuk warga senilai Rp 500.000/keluarga, terhitung selama 6 bulan. Tapi diterima 3 bulan sekali sehingga sekali terima sebanyak 1.500.000 ribu rupiah,” ungkap Gabriel kepada kabarntt.co, Jumat (11/6/2021).
BPBD Malaka juga telah mendata rumah warga yang rubuh, dan untuk tahap pertama yang akan menerima bantuan sebanyak 3.727 unit rumah.
Dari total jumlah tersebut perinciannya rusak berat 556 unit, rusak sedang 463 unit, dan rusak ringan sebanyak 2.708 unit.
“Untuk rumah rusak ringan akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 10 juta per unit, rusak sedang senilai Rp 25 juta per unit, dan rusak berat Rp 50 juta per unit,” beber Gabriel.
Bantuan tunggu hunian akan ditransfer langsung ke nomor rekening warga bersangkutan. Karena itu warga yang belum membuka rekening di BRI bisa segera membukanya sehingga tidak menyulitkan pada saat melakukan transfer nanti. (tim/yos)
