BETUN KABARNTT.CO—Para petani pemakai lahan basah Desa Laleten, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, Senin (31/8/2020), bergotong royong membersihkan irigasi Mata Air Weliman.
Alexander, salah seorang petani di Laleten mengatakan, kegiatan tersebut akan dilakukan rutin setiap minggu untuk mempersiapkan pasokan air sehingga petani lahan basah tidak kekurangan air sampai melewati musim kemarau.
“Kegiatan tersebut dilakukan supaya kita jangan kekurangan air untuk menghadapi musim kemarau saat ini. Makanya perlu pembersihan di setiap Irigasi Weliman,” kata Alexander.
Menurutnya, saat ini debit air sudah berkurang sehingga perlu pembersihan irigasi agar sawah para petani tidak kekeringan.
Aksi bersih irigasi merupakan inisiatif dari para petani sendiri.
“Jika kami hanya berharap pada Dinas PUPR Bagian Pengairan, maka irigasi ini akan rusak dan kami pun mengalami kesusahan karena airnya tidak lancar. Makanya kita menyadari bahwa ini tugas bersama, bukan hanya Dinas PUPR Bagian Pengairan saja,” pungkasnya.
Petani lain, Anselmus Berek, juga sependapat dengan Alexander.
“Untuk menghadapi musim kemarau ini kami petani wajib membersihkan saluran irigasi Mata Air Weliman agar tidak terjadi penumpukan sampah sehingga airnya bisa lancar sampai ke sawah,” kata Alsemus. (abr)
