KEFAMENANU KABARNTT.CO—Karang Taruna Desa Banain B, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, merayakan Pesta Natal dengan melakukan bakti sosial.
Dua agenda bakti sosial, yakni perbaikan jalan yang rusak, mengingat jalan raya di Desa Banain A, Banain B dan Banain C masih berupa pengerasan sehingga rawan rusak saat musim penghujan.
Selain memperbaiki jalan anggota karang taruna juga melakukan penghijauan di lokasi sumber air.
Terlaksananya dua kegiatan tersebut merupakan inisiatif dan niat tulus dari pemuda-pemudi guna memperbaiki wilayah desanya yang jika tidak diperhatikan dapat berpengaruh pada kehidupan masyarakat.
Kepada kabarntt.co, Markus Kefi, Ketua Karang Taruna Desa Banain B, Sabtu (26/12/2020), menyampaikan bahwa kaum muda harus tetap bersemangat, harus berperan aktif dalam pelestarian Sumber Daya Alam (SDA) untuk menyelamatkan manusia.
“Aksi nyata kita hari ini sama hal bahwa kita sedang merayakan Hari Natal ke-2. Maka dari situ kita kaum muda harus bersemangat dalam membangun dan melestarikan alam yang ada. Karena alamlah yang menghidupkan kita manusia. kita harus terlibat aktif karena kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang, kapan lagi,” tutur Kefi.
Kefi menjelaskan, Karang Taruna Desa Banain B telah melakukan 3 kegiatan dalam bulan Desember.
“Kita sudah lakukan dua kegiatan sebelum Natal yakni perbaikan jalan. Pertama kita lakukan di wilayah Desa Banain A yang merupakan jalan umum menuju ke kota kabupaten yang rusak. Dan kedua, kita lakukan perbaikan jalan yang rusak di wilayah Desa Banain B. Dan hari ini kita lakukan bakti yang ke-3 yaitu penghijauan di lokasi sumber air,” jelas Kefi.
Kefi melanjutkan, bakti sosial tersebut dilakukan berdasar kesepakatan karang taruna sendiri. “Ini memang inisiatif dari karang taruna yang ingin melakukan satu kerja nyata untuk desanya,” tutur Kefi.
Kefi berharap agar masyarakat harus melindungi lingkungan hidup. “Saya mewakili teman-teman karang taruna menghimbau agar kita tetap menjaga lingkungan hidup yang dekat sumber air agar ke depannya kita tidak kesulitan air bersih di musim kemarau,” harap Kefi. (siu)