KUPANG KABARNTT.CO—Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum, melakukan silaturahmi ke Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (14/12/2020).
Sebagaimana dikutip dari tribratanewsntt.com, kedatangan Kapolda NTT yang didampingi oleh Dirintelkam Polda NTT dan Dirpamobvid Polda NTT disambut Ketua FKUB Provinsi NTT, Dr. Maria Theresia Geme, S.H,M.H bersama pengurus.
Maria Theresia Geme menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat bergabung di Provinsi NTT kepada Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum. Maria mengaku sangat berbahagia dikunjungi Kapolda NTT.
Kepada Kapolda NTT, Maria menyatakan FKUB NTT berterima kasih karena Polri mau menjadi mitra FKUB yang selama ini komunikasi atau hubungan antara FKUB dan Polda NTT sudah terjalin baik dalam menyelesaikan persoalan umat di bumi Flobamorata.
Sementara itu Kapolda NTT, Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum juga mengucapkan terima kasih atas sambutan Ketua FKUB NTT beserta para pengurus.
Kapolda mengatakan, silaturahmi tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi dengan FKUB Provinsi NTT. Hal ini karena peran FKUB yang di dalamnya merupakan para tokoh agama sangat penting dalam menjaga kerukunan di NTT.
Di samping itu, peran tokoh agama sangat berpengaruh dalam mewujudkan Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polda NTT, khususnya di saat Pandemi Covid-19 saat ini.
“Kita tahu bahwa bahwa Nusa Tenggara Timur ini adalah provinsi yang harmonis dan tentu di dalamnya banyak keanekaragaman suku bangsa dan adat istiadat. Menurut catatan sejarah sampai sejauh ini, NTT termasuk provinsi yang sangat-sangat menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama,” ujar Kapolda.
“Ini merupakan suatu apresiasi bagi kita sekalian bisa menjaga kerukunan ini tetap tumbuh di NTT. Saya yakin keberhasilan ini pun tidak mungkin terwujud tanpa adanya kebersamaan,” lanjut Kapolda NTT.
Kepada pengurus FKUB Provinsi NTT, Kapolda menyampaikan permohonan maaf atas keterbatasan yang dimiliki oleh Polda NTT. Kapolda mengungkapkan saat ini personil polisi di NTT hanya 10.565 orang dari yang idealnya seharusnya 24.000 orang.
“Jadi Bapak Ibu sekalin masih melihat ada kekurangan di anggota saya. Selaku Kapolda saya memohon maaf yang sebesar-besarnya. Dengan keterbatasan ini pun saya bersama anggota berupaya semaksimal mungkin untuk dapat tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” kata Kapolda. (*/den)